Muslim Harus Seperti Orang Arab

“Apakah harus menjadi seperti orang Arab ketika saya menjadi seorang Muslim?”

Kawanku yang tercinta, mengapa muslim lebih distigmakan seperti orang Arab, karena memang di sanalah sejarah turunnya agama ini. Tetapi yang perlu kawan-kawan ingat adalah, tidak semua orang Arab adalah muslim, beberapa dari mereka ada yang Kristen bahkan Yahudi, atau pengikut agama lainnya.

Apa yang kalian lihat mengenai cara berpakaian muslim seperti orang Arab seperti mengenakan jilbab atau hijab, atau memanjangkan janggut dan menggunakan gamis, sebenarnya itu adalah tradisi Islam, bukan tradisi Arab. Saya yakin jika orang Arab mayoritas beragama selain Islam, maka budayanya mungkin akan berbeda.

Lihat? Orang Arab yang non muslim, mereka tidak memakai hijab untuk yang perempuan, dan untuk yang laki-laki tidak memakai gamis serta tidak pula memanjangkan janggut mereka. Bahkan turban atau surban yang diikat di kepala, banyak orang India Hindu yang memakainya dibandingkan orang Islam itu sendiri. Tapi bukan berarti orang Hindu harus memakai turban bukan?

It’s completely OK jika kalian ingin memakai celana jeans atau pakaian lainnya selama itu menutupi lekuk tubuh kalian dan tidak mengundang hasrat seks orang lain (di Islam disebut Aurat). Baik ketika sedang beribadah ataupun untuk beraktivitas sehari-hari.

Untuk kawanku yang perempuan, hijab adalah perintah agama Islam di mana perempuan diwajibkan untuk menutupi rambutnya agar kehormatannya terjaga dan rambutnya tidak dinikmati oleh sembarang orang. Jadi hijab bukanlah budaya orang Arab, mungkin karena orang Arab kebanyakan Muslim jadi banyak perempuan sana yang memakai hijab.

Sedangkan untuk kawanku yang laki-laki, memanjangkan Janggut hanyalah sebuah sunnah atau anjuran sebagai identitas para muslim. Jika tidak tumbuh janggut pun tidak apa, seperti sabda Nabi Muhammad saw., berikut ini:

“Berbedalah dengan orang musyrik, potong kumismu dan biarkan jenggotmu panjang.”
(HR Muslim)

Lalu mengapa banyak muslim di luar Arab yang berpenampilan seperti orang Arab?

Kawanku yang dicintai Allah, kami muslim begitu mengidolakan Nabi kami, Nabi Muhammad saw., dan Beliau adalah orang Arab, makanya meniru pakaian beliau adalah salah satu bentuk curahan kami sebagai ‘fans’ beliau.

Sama halnya seperti kalian yang mengidolakan seorang artis atau seniman, kalian mungkin akan membeli setiap merchandise yang berhubungan dengannya atau memenuhi kamar kalian dengan poster-poster mereka. Kira-kira kami muslim pun demikian ketika kami mengidolakan Nabi kami. 😊

Comments (0)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *